Lilpjourney.com | Kursus Online untuk Blogger – Dunia blogger kini memiliki persaingan sangat ketat. Karena itu agar tetap bisa mendapatkan klien harus mau menambah pengetahuan. Berbagai cara harus dilakukan. selain dengan belajar secara otodidak bisa dengan mengikuti kursus online. Perlu dipahami, kursus sebagus dan semahal apapun tidak memberikan jaminan hasil. Semua tergantung dari usaha.
Saat ini penawaran kursus untuk meningkatkan skill sebagai content writer sangat banyak. mulai yang gratis sampai berbayar mahal. Namun kesuksesan hanya akan diperoleh peserta yang benar-benar mengikuti training dengan serius.
Bagaimana Cara Memilih Kursus Online yang Bagus untuk Blogger?
Untuk memilih kursus tidak boleh sembarangan. Semua harus berdasarkan beberapa pertimbangan. Bukan hanya tentor, berbagai hal bisa mempengaruhi proses dan hasil dari kegiatan belajar non formal tersebut. Apa saja tips untuk mendapatkan kursus online yang bagus?
1. Memilih Lembaga yang Menyelenggarakan Kursus Online untuk Blogger
Tips pertama adalah perhatikan lembaga penyelenggara. Sebuah lembaga profesional tidak akan sembarangan menyelenggarakan pendidikan. Meski tidak tertulis, mereka bertanggung jawab terhadap hasil dari proses belajar tersebut.
Keberhasilan peserta didik merupakan prestasi yang tidak dapat diukur dan merupakan tujuan dari penyelenggara. Biasanya mereka sudah Menyusun kurikulum dan materi ajar sesuai dengan training yang diselenggarakan.
2. Kualitas pemateri
Berikutnya perhatikan kualitas pemateri. Trainer profesional akan dengan detail memperhatikan peserta didik dan menyampaikan materi sesuai dengan daya tangkap dari peserta. Pemateri pun sudah mempunyai standar cara menyampaikan materi, termasuk menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan selama proses kursus berlangsung.
Karena tujuan kursus adalah menambah kemampuan praktis, maka seorang training yang baik tidak hanya menguasai teori tetapi juga dapat mempraktekkan ilmunya dengan baik. sebagai contoh, kursus SEO, maka pemateri harus bisa membuat artikel yang terindeks dengan baik oleh Google.
3. Isi materi
Dalam flyer kursus biasanya memuat materi apa saja yang akan disampaikan. Tidak ada salahnya menanyakan secara detail kepada penyelenggara. Calon peserta bisa mencari informasi sejauh mana materi tersebut akan dibahas. Tidak sedikit penyelenggara training yang hanya mengajarkan materi dasar saja sehingga kurang bermanfaat bagi seorang content writer.
Saat ini les online ada dimana-mana, namun menemukan yang berkualitas dan sesuai keinginan tidak mudah. Apalagi untuk orang yang bekerja secara freelancer sebagai fulltime Blogger maupun part time blogger. Ilmu yang digunakan merupakan hal praktis, tidak dapat dipelajari secara teori saja.
4. Waktu
Selanjutnya sebelum mengambil kursus, perhatikan waktunya, apakah mungkin untuk mengikuti tanpa terganggu agenda lain. Banyak peserta training yang gagal karena tidak dapat menyesuaikan waktu training dengan kegiatan lain.
Bahkan banyak yang mengabaikan tugas yang diberikan. Sedang tujuan pemberian tugas adalah mematangkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam sebuah sub materi training. Karena itu tidak sedikit yang akhirnya merasa sia-sia sudah mengikuti dan membayar biaya kursus.
5. Biaya
Biaya training tidak selalu sebanding dengan kualitas yang ditawarkan. Jangan terlalu berharap pada lembaga kursus online yang memasang tarif mahal. Saat ini banyak lembaga kursus dengan harga terjangkau namun bisa memberikan pengetahuan yang penting untuk menjalani pekerjaan sebagai blogger.
Pilihlah tempat kursus yang sudah terpercaya, profesional dan terbukti memberikan hasil positif bagi peserta. Kursus online yang baik bukan hanya mengejar keuntungan, tetapi memperhatikan kualitas dan kemampuan dari peserta yang sudah menyelesaikan semua sesi kursus. Peningkatan kemampuan peserta seperti tujuan mengikuti
Salah satu tempat kursus online terbaik adalah Fastwork yang menyediakan berbagai pelatihan secara daring. Bukan itu saja, Fastwork juga menghubungkan antara pencari dan pemberi kerja dari berbagai daerah dengan mudah dan aman.