Lilpjourney Seorang travel blogger Indonesia yang suka jalan-jalan menyusuri keindahan alam berbalut adat dengan aroma secangkir kopi.

Fungsi Menerapkan Strategi Positioning dalam Marketing Management

2 min read

Strategi Positioning dalam marketing management

Lilpjourney.com | Bisnis dan Keuangan – Marketing management mempunyai banyak sekali hal yang perlu diperhatikan, sehingga pemasaran dapat berjalan dengan lancar. Salah satu hal yang perlu dipelajari adalah mengenai strategi positioning yaitu pendekatan strategis untuk bisa mengidentifikasi konsumen dan juga pesaing yang ada di pasar. Hal tersebut bisa dimanfaatkan untuk membuat bisnis bisa mengetahui mengenai posisinya di pasar, sehingga bisa membuat produk yang ditawarkan lebih menarik dan mempunyai daya tarik di pasaran bagi konsumen. Fungsi mengapa perlu mengetahui mengenai positioning produk dan menerapkan strategi yang tepat adalah sebagai berikut ini:

1. Strategi Positioning dalam Marketing Management Membuat Merek lebih Dikenal

Boy Group terkenal dari Korea Selatan yaitu Big Bang pernah mengatakan bahwa ketika sudah mempunyai fans yang loyal, maka hal tersebut akan lebih mudah untuk memberikan hiburan kepada fans yang loyal tersebut. Hal tersebut bisa diartikan juga bahwa musisi, penyanyi, dan juga seniman lainnya juga merupakan produk yang perlu untuk menarik minat pasar. 

Ketika sudah mendapatkan perhatian dari pasar, maka akan lebih efektif untuk melakukan penjualan yang dibutuhkan dibandingkan merek yang belum dikenal. Contohnya saja bagi yang gandrung akan merek smartphone tertentu yang terkenal, sehingga kadang tidak peduli akan kualitas dan inovasi yang diberikan. Ketika mengeluarkan tipe yang baru, tidak perlu melakukan promosi yang berlebihan karena fans yang loyal akan tetap melakukan pembelian.

Hal tersebut bisa terjadi karena merek yang sudah dikenal dan membangun citranya sendiri, sehingga sangat mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian. Marketing management yang diperlukan dalam strategi positioning adalah dapat untuk menerapkan produk atau merek yang lebih mudah dikenal. Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk membuat produk lebih dikenal seperti dengan menggunakan pemasaran yang efektif, brand awareness, membuat konten yang relevan, dan juga masih banyak lainnya dengan mengetahui posisi produk di pasar agar bisa memaksimalkan pemasaran yang akan dilakukan.

2. Pemasaran Lebih Efektif

Fungsi selanjutnya dari strategi positioning adalah bisa untuk melakukan pemasaran yang lebih efektif. Pemasaran yang efektif bisa dilakukan dengan beberapa cara seperti menggunakan media yang tepat yaitu digital marketing. Perlu diketahui bahwa digital marketing juga mempunyai banyak platform dan cara promosi yang bisa digunakan. 

Bagi Anda yang sudah mengetahui target pasar yang dipunyai, maka akan membuatnya lebih mudah memilih media marketing yang tepat. Seperti target pasar Anda lebih banyak ada di Facebook dibandingkan media sosial lainnya, maka bisa untuk memaksimalkan pemasaran yang dilakukan di sosial media tersebut. Anda perlu mengenali mengenai karakteristik pengguna Facebook, trend yang sedang terjadi, dan juga hal yang relevan lainnya untuk bisa membuat pemasaran memberikan hasil yang lebih efektif.

3. Membantu Membuat Keputusan Bisnis

Mengetahui posisi pasar juga akan sangat membantu untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan efektif. Pemasaran yang dilakukan bisa lebih efektif apabila memperhatikan banyak hal sebelumnya. Marketing management mempunyai proses yang panjang dari mengenal produk terlebih dahulu, menganalisa produk, melihat pesaing, dan juga lainnya. 

Hal tersebut bisa dimanfaatkan untuk membuat keputusan bisnis yang lebih tepat ketika akan melakukan pemasaran seperti memberikan harga yang sesuai target pasar, memilih media pemasaran yang tepat, dan juga konten yang disukai dan menarik bagi konsumen. Berbagai keputusan yang tepat tersebut akan membantu untuk mendapatkan hasil pemasaran yang lebih efektif.

4. Membedakan Produk dengan Pesaing

Strategi positioning mengenai produk bisa untuk melakukan identifikasi terhadap produk yang dipunyai. Identifikasi tersebut bisa mengetahui mengenai kekuatan, kelemahan, hingga juga ancaman yang dipunyai yaitu dari pesaing yang dipunyai. Marketing bisa efektif dan menarik apabila Anda juga sudah mengetahui mengenai perbedaan yang ditawarkan oleh produk Anda dengan produk pesaing lainnya. Sehingga hal tersebut juga akan membuat konsumen yang bisa membedakan dan akhirnya memilih produk yang Anda punyai dibandingkan produk lainnya. Strategi positioning perlu dilakukan dengan tepat untuk membuat produk tidak hanya dikenal akan tetapi juga menjadi pilihan konsumen.

5. Membangun Citra yang Positif

Strategi positioning juga mempunyai fungsi untuk dapat membangun citra yang positif. Citra produk mempunyai peranan yang sangat penting sekarang ini. Bahkan bukan hanya dari produknya, tetapi reputasi dari pemiliknya juga akan berdampak. Seperti misalnya kasus apapun yang viral dan tidak disukai oleh netizen, kemudian biasanya netizen akan beramai-ramai untuk memberikan bintang satu pada ulasan produk tersebut. Oleh karena itulah penting untuk menampilkan citra yang positif yang membuat pemasaran akan lebih mudah.

Strategi positioning yang dilakukan dapat memberikan fungsi yang beragam hingga produk dikenal dan mempunyai daya saing. Pelajari strategi positioning tersebut dalam marketing management dengan mengikuti pelatihan dari Prasmul-ELI. Ikuti pelatihan di Prasmul-ELI yang mendapatkan sertifikat sehingga mendapatkan pemahaman, wawasan, hingga pengalaman baru dalam menentukan strategi positioning produk yang tepat untuk dilakukan

Lilpjourney Seorang travel blogger Indonesia yang suka jalan-jalan menyusuri keindahan alam berbalut adat dengan aroma secangkir kopi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *