Lilpjourney Seorang travel blogger Indonesia yang suka jalan-jalan menyusuri keindahan alam berbalut adat dengan aroma secangkir kopi.

Cara Mengatur Keuangan Keluarga untuk Pengantin Baru

4 min read

Cara Mengatur Keuangan Keluarga

Lilpjourney.com | Keuangan – Walaupun sudah 9 tahun hidup sendiri, tapi bukan berarti aku sudah lihai dalam urusan mengatur keuangan. Setelah menikah, ternyata urusan mengelola keuangan menjadi lebih complicated. Aku dan suami pun dituntut untuk belajar cara mengelola keuangan keluarga yang lebih baik.

Tantangan Mengatur Keuangan untuk Keluarga Baru

Jika dulu uang gajian atur sendiri, tabung sendiri, foya-foya sendiri. Sekarang tentu tidak. Walaupun ada yang bilang uang suami adalah uang istri, uang istri adalah uang istri. Tapi bukankah rumah tangga adalah pekerjaan seumur hidup yang membutuhkan kerjasama?

Pada dua bulan pernikahan, jujur saja aku masih bingung bagaimana cara mengatur keuangan keluarga yang baik. Bagaimana mengelola uang suami dan istri agar tidak terasa berat sebelah dan adil. Terlebih semenjak gaji suami masuk ke tabunganku. Kebijakan dari atasannya seperti itu. Hehehe.

Bagi kami dua milenial yang terbiasa dengan segala kemudahan teknologi, mulai dari belanja hingga dompet digital, tentu mengatur keuangan di awal pernikahan memberikan tantangan tersendiri. Contohnya saat aku malas masak, ya udah solusinya pesan makanan online. Kalau mau belanja tapi mager, ya udah pakai aplikasi ojek online seperti Gojek. Apalagi sekarang ada mobile banking.

Mau top-up saldo e-wallet seperti GoPay ya tinggal tap dan tap. Sungguh mudah tapi juga menjadi tantangan tersendiri.

Kok jadi tantangan? Karena gaji dan tabungan kami berada di satu rekening. Hahaha. Bayangin aja lihat uang banyak ATM, pas ada diskon kan auto pengen beli. Apalagi pas mau transfer nggak perlu ke luar rumah karena pakai mobile banking.

Ketika semua uang berada di dalam satu rekening, rasanya bingung mana uang tabungan dan mana uang belanja.

Cara Mengatur Keuangan Keluarga ala Pengantin Baru

Alhamdulillah bulan ini kami sudah 8 bulan menikah, dipotong 3 bulan masa long distance marriage, jadi masih 5 bulan hehehe. Setelah 8 bulan ini, akhirnya aku dan suami belajar untuk mengatur keuangan bersama.

Kami menemukan beberapa cara mengatur keuangan keluarga yang saat ini sedang terapkan :

1# Pilah Pilih Jenis Kebutuhan

Awalnya kami pun sempat berfoya-foya dengan uang bersama yang terlihat besar. Dari barang primer sampai barang tersier. Dan inilah petaka pertama yang datang. Tak seharusnya kami beli rak piring baru saat rak piring lama masih bisa digunakan. Di akhir bulan, kami pun menyadari bahwa ‘uang kami menipis’.

Jadi cara pertama mengatur kebutuhan keluarga adalah pilah dan pilih jenis kebutuhan. Utamakan penuhi kebutuhan primer mulai dari kebutuhan dapur seperti beras, lauk, dan kebutuhan untuk bathroom seperti sabun, shampoo, dll. Kemudian baru pilah uang untuk kebutuhan transportasi, membayar listrik, air, dll.

Jika ingin membeli sepatu, baju, atau tas baru sebaiknya yang lama dikeluarkan dulu dan diberikan ke orang. Kenapa demikian? Agar lemari dan tempat penyimpanan kita tidak penuh.

2# Cara Mengatur Keuangan Keluarga dengan Rencana Anggaran

Jika kalian sudah mencatat apa saja kebutuhan primer, skunder, dan tersier, sekarang saatnya membuat rencana anggaran. Saat membuat rencana anggaran, kalian bisa mengambil catatan anggaran bulan sebelumnya.

Contohnya :

Kebutuhan Dapur Rp 400.000

  • Beras 10 liter Rp 110.000
  • Minyak goreng 1 liter Rp 20.000
  • Telur 2kg Rp 50.000
  • Mie instan Rp 15.000
  • Ikan dan sayur Rp 200.000

Transportasi Rp 200.000

  • BBM motor Rp 100.000
  • Gojek Rp 100.000

Listrik, Air, Internet Rp 625.000

  • Listrik Rp 150.000
  • Air Rp 75.000
  • Internet dan Pulsa 400.000

Jajan dan Jalan-jalan Nongkrong Rp 200.000

  • 000

Tabungan Rp 300.000 (kondisonal)

  • Tabungan anak 200.000
  • Dana darurat 100.000

3# Pisahkan Uang Sesuai dengan Rencana Anggaran

Aku pernah melihat di Instagram ada yang jual dompet yang punya banyak slot uang. Di slot uangnya juga bisa beri tulisan keterangan uang digunakan untuk apa.

Well dompet ini tentu sangat membantu untuk mengatur keuangan. Sayangnya aku dan suami sama-sama tipe manusia yang cashless. Lebih suka ketik, gesek dan tap. Hehehe. Bisa dicek uang di dompet kami jarang lebih dari 100ribu.

Andaikan ada tabungan yang punya fitur seperti dompet ini, tentu akan sangat membantu aku dalam mengatur keuangan keluarga.

4# Evaluasi

Jangan lupa untuk evaluasi perencanaan dan realisasi keuangan keluarga. Hal ini tentu diperlukan untuk melihat mana perencanaan yang kurang tepat dan agar dapat diperbaiki. Kemudian dari evaluasi ini kita juga bisa melihat mana anggaran yang sisa dan bisa kita tambahkan ke tabungan.

GoPay Jago, Solusi Mengatur Keuangan Keluarga

metode pembayaran gojekBaru juga diomongin, ternyata sudah ada loh tabungan yang punya fitur ‘dompet terpisah’. GoPay Jago!

GoPay Jago adalah tabungan digital hasil kolaborasi Gojek dan Jago. Tabungan digital GoPay Jago memberikan kemudahan dalam mengatur keuangan dan juga melakukan pembayaran. Tanpa perlu top up dan keluar aplikasi.

Jujur saja, saat tau ada tabungan GoPay Jago aku langsung tertarik. Terlebih aku cukup sering menggunakan aplikasi Gojek dari ojek online, pesan makanan, belanja pasar modern, bayar tagihan, dan beli token listrik. Ya ampun apa sih yang aplikasi ini nggak bisa.

Adanya terobosan terbaru ini, tentu membuat aku tampah happy. Di mana aku bisa berbelanja sekaligus mengatur keuangan dengan memanfaatkan fitur “kantong”.

Pada fitur “kantong” kalian bisa “buat kantong baru” berdasarkan rencana anggaran kalian. Contohnya “kantong nabung” untuk memasukkan uang tabungan dan “kantong bayar” untuk menyimpan uang yang akan kalian gunakan untuk melakukan transaksi.

Selain memudahkan kita dalam mengatur pemisahan uang berdasarkan kebutuhan, kita juga bisa melakukan pembukuan loh. Caranya dengan melihat dan mencatat history pengeluaran yang ada di aplikasi.

Selain kemudahan dan keuntungan di atas, integrasi GoPay Jago ini juga memberikan keuntungan lainnya:

  • Mudah top up ke Gojek karena GoPay Jago kini sudah terintegrasi
  • Mendapatkan bunga 7% p.a yang dihitung dan ditambahkan pada akhir bulan
  • Tidak ada minimum saldo dan nggak pakai biaya admin
  • Bisa buka rekening bank Jago di mana saja, kapan saja, tanpa perlu repot datang ke kantor
  • Mau total reward 100rb? Daftar GoPay Jago sekarang dan lakukan 1x transaksi untuk mendapatikan total reward 100rb di bulan Desember 2021

isi saldo gopay dengan jagoSaat akun Gojek kalian sudah ditautkan dengan kantong Jago, maka kalian bisa melakukan pembayaran dengan metode kantong Jago. Jadi metode pembayarannya nggak hanya dari GoPay dan GoPayLater saja. Kalian cukup membuat kantong belanja di aplikasi Jago dan menambahkan kantong belanja tersebut ke akun Gojek kalian.

Adikku Sudah Pakai GoPay Jago, Kalian Kapan?

cara membuat akun gopay jagoBerbicara tentang GoPay Jago, rasanya tak lengkap jika tak mambahas proses pembuatannya. Cara membuat akun GoPay Jago ini sangat gampang dan juga cepat loh. Kalian cukup mengunduh aplikasi Jago di HP kalian baik Android ataupun iOS. Kemudian lakukan registrasi dengan menyiapkan KTP dan mengisi data diri.

Setelah itu proses verifikasi akan dilakukan dengan video call oleh admin Jago. Waktu video call  ditentukan oleh kita, jadi bisa kapan pun. Pastikan saat akan melakukan video call, kalian sudah menyiapkan KTP. Proses verifikasinya cepat, nggak sampai 10 menit rekeningku kemarin sudah jadi.

Setelah rekening Jago kalian sudah jadi, buka aplikasi GoJek dan tautkan akun GoPay kalian dengan Jago. Sekarang kalian bisa top up GoPay dari kantong Jago tanpa biaya admin!

Selain aku, sekarang adikku yang tahun depan akan kuliah juga sudah menggunakan GoPay Jago. Setelah merasakan fitur dan kemudahannya, aku langsung merekomendasikan ke adikku untuk menggunakan bank digital ini.

Alasannya sederhana. Karena fitur GoPay Jago ini sangat lengkap dan user interfacenya mudah.

Saat aku meminta adikku mengunduh Jago, dia belum punya tabungan dan ATM sendiri. Jadi GoPay Jago ini menjadi rekening pertama dia! Sebelum dia kuliah, aku mau dia sudah familiar dengan bank digital dan juga ATM.

Jadi misalnya dia kehabisan uang, aku tinggal transfer ke rekening dia. Kalau diam au top up saldo GoPay juga tinggal ambil dari kantong Jago dia tanpa biaya admin.

Oh iya, bank digital Jago juga punya kartu fisik loh. Jadi kalau kalian sudah daftar Jago, kalian bisa membuat kartu debit Jago. Ada dua pilihan yaitu kartu digital Jago dan kartu fisik Jago.

Gimana? Lengkap bangetkan fitu

Penutup

Aku sudah buka rekening GoPay Jago ini pada akhir bulan November kemarin. Dan awal Desember 2021 ini aku sudah bersiap untuk menggunakan rekening GoPay Jago untuk mengatur keuangan keluarga. Tentu saja aku sudah membuat beberapa kategori kantong sesuai rencana anggaran yang aku siapkan.

Semoga artikel “Cara Mengatur Keuangan Keluarga untuk Pengantin Baru” ini bermanfaat ya.

PS
Peluk dari jauh

Lilpjourney Seorang travel blogger Indonesia yang suka jalan-jalan menyusuri keindahan alam berbalut adat dengan aroma secangkir kopi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *