Bagaimana rasanya melahirkan? Ooo… Tentu saja sangat sakit! Tapi… rasa sakit akibat melahirkan ini bakal sirna dan terganti dengan kebahagiaan yang tak terkira saat kita mendengar tangisan pertama si kecil.
Jadi jangan heran kalau kamu melihat ibu-ibu yang langsung bisa senyum lebar meski ia baru saja melewati proses melahirkan yang sakitnya itu seperti… antara hidup dan mati.
Bahkan tak jarang, saking bahagianya, seorang ibu bakalan ikutan menangis haru ketika mendengar tangisan bayinya yang pertama ini.
Karena suara tangisan bayi inilah yang sangat ditunggu-tunggu oleh setiap ibu yang bersalin.
Tentu ada banyak alasan dibalik mengapa seorang ibu sangat menantikan tangisan pertama bayinya saat melahirkan. Tapi yang pasti, bagi seorang ibu yang melahirkan, suara tangisan bayi akan mereka artikan sebagai,
- Tanda bawah anak yang dilahirkannya hidup. Dan, inilah yang paling penting
- Yang kedua, tangisan bayi baru lahir menunjukkan bahwa bayi tersebut normal dan sehat. Bahkan, banyak bidan atau dokter kandungan yang menolong persalinan akan dengan senang hati mengabarkan ‘betapa keras tangisan anak kita’ kepada sanak keluarga yang menunggu. Karena menurut dunia medis, anak yang menangis dengan sangat keras ketika baru dilahirkan menandakan bahwa ia sangat sehat
Ya, menangis adalah hal normal bagi bayi. Bahkan, ini adalah satu-satunya cara mereka berkomunikasi. Menurut sejumlah hasil penelitian, selama 2 minggu pertama kelahirannya, bayi rata-rata akan menangis sekitar 2 jam per hari.
Kenapa Bayi Menangis?
Seperti yang sudah disinggung di atas tadi. Tangisan adalah satu-satunya cara bagi bayi untuk berkomunikasi, karena mereka belum bisa berbicara.
Jadi, kapanpun bayi merasa lapar, merasa tidak nyaman karena popoknya basah oleh pipis atau pup, karena merasa kesakitan, bosan, nggak enak badan, alergi, kelelahan, tumbuh gigi, menerima terlalu banyak stimulus, atau bisa juga karena kolik, mereka akan menangis.
Lalu, adakah cara untuk mengetahui arti dari setiap tangisan bayi ini?
Ibu dan anak, umumnya punya bonding (ikatan batin) dan tingkat pengertian yang sangat kuat. Seiring waktu, seorang ibu bisa dengan mudah membedakan setiap tangisan bayinya. Sehingga, dari mendengar tangisan bayinya, seorang ibu bisa tahu apakah bayinya sedang lapar, bosan, atau menangis karena faktor-faktor lainnya.
Dari beberapa penyebab bayi menangis yang aku sebutkan tadi, penyebab tangis bayi karena “kolik” mungkin masih terdengar asing. Sebenarnya, apa itu kolik pada bayi? Bagaimana gejala atau ciri-cirinya?
Kolik pada Bayi
Kondisi kolik pada bayi adalah sebuah kondisi di mana bayi menangis kejer (membahana) dan berkepanjangan tanpa sebab yang jelas.
Bayi yang menangis karena mengalami kolik umumnya sangat sulit untuk didiamkan atau dikendalikan. Perlu aku tekankan juga bahwasanya anak yang mengalami kolik lebih beresiko mengalami ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) yang digolongkan sebagai gangguan mental penyebab perilaku impulsif dan hiperaktif. Kemudian, kolik juga dapat menyebabkan kesulitan berkonsentrasi, nyeri pada perut, dermatitis atopik, hingga alergi.
Lalu, apa yang menyebabkan bayi mengalami kolik?
Penyebab Kolik pada Bayi
Umumnya, ada dua penyebab kolik pada bayi.
- Penyebab yang pertama adalah karena mikroba pada saluran cernanya tidak seimbang. Dengan kata lain, kolik bisa disebabkan karena jumlah bakteri jahat (patogen) di dalam usus bayi lebih banyak daripada bakteri baik (probiotik).
- Penyebab kedua adalah karena kembung dan sembelit yang diakibatkan oleh gangguan pola gerak usus halus atau usus besar. Gangguan ini dapat disebabkan oleh penyumbatan (menyebabkan sembelit), peradangan, atau karena infeksi
Ciri-ciri Bayi Mengalami Kolik
Untuk memastikan bahwa bayi mengalami kolik, bisa dilihat dari beberapa ciri-ciri atau gejala berikut ini:
- Gejala kolik yang pertama, tangisannya terdengar seperti teriakan
- Tiba-tiba menangis tanpa sebab yang jelas
- Menangis meskipun sedang disusui, atau meskipun kondisi pokoknya bersih
- Bayi tidak demam
- Umumnya sering terjadi pada malam hari, meskipun sering juga terjadi pada sore hari
- Saat menangis, tangan bayi mengepal dan kakinya ditarik ke atas
- Kolik yang disebabkan oleh gangguan pada usus biasanya akan menyebabkan kulit wajah bayi memerah. Kulit wajah bayi memerah ini, selain merupakan efek dari kembung juga bisa disebabkan karena tangisannya yang bernada tinggi
Seberapa Besar Resiko Bayi Mengalami Kolik?
Menurut American Academy of Pediatrics dan beberapa hasil penelitian menyebutkan bahwa, 1 dari 4 bayi yang baru lahir beresiko mengalami kolik. Itu artinya, tingkat resiko bayi mengalami kolik mencapai kisaran angka 25% sampai dengan 28%. Menurut aku, itu angka yang relatif tinggi.
Meski demikian, kolik akan sembuh dengan sendirinya saat bayi berusia 3 hingga 4 bulan.
Kalau Bunda kebetulan melihat ciri-ciri kolik seperti yang aku sebutkan di tas tadi pada si kecil, jangan panik! Karena bayi kolik umumnya bisa diatasi dengan memberikan probiotik lactobacillus.
Salah satu yang aku rekomendasikan adalah produk INTERLAC. Kenapa aku merekomendasikan INTERLAC? Jawabannya akan kamu temukan di bawah ini.
Cara Mencegah dan Mengobati Bayi Kolik
Aku ulangi lagi ya… Penyebab bayi kolik adalah karena di usus bayi jumlah patogen lebih banyak dibandingkan dengan probiotik. Untuk menyeimbangkan bakteri baik dengan bakteri jahat, maka kita perlu memberikan asupan bakteri baik kepada bayi.
Tapi ingat! Tidak semua minuman yang mengandung bakteri baik boleh diberikan kepada bayi. Karena tidak semua bakteri baik itu sama, entah itu dilihat dari segi manfaat maupun keamanannya (bagi si kecil).
Contohnya, ada 2 jenis bakteri baik atau probiotik lactobacillus. Yang pertama adalah lactobacillus acidophilus, dan yang kedua adalah lactobacillus reuteri. Meskipun sama-sama bakteri baik, tapi kedua probiotik ini memiliki manfaat yang berbeda. Begitu juga saat digunakan, baik dosis maupun anjuran dan keamanannya sangatlah berbeda.
1. Cara Mengobati Bayi Kolik
Khusus untuk bayi yang mengalami kolik, jenis probiotik yang direkomendasikan untuk diberikan sebagai obat ataupun untuk tindakan pencegahan adalah probiotik Lactobacillus reuteri DSM 17938.
Pemberian probiotik Lactobacillus reuteri DSM 17938 untuk mencegah atau sebagai obat terapi untuk mengatasi kolik pada bayi sangat direkomendasikan oleh lembaga internasional. Pasalnya, probiotik ini memiliki paten dengan uji klinis yang paling banyak diteliti di seluruh dunia. Karena itulah probiotik Lactobacillus ini bisa terapkan di segala usia, termasuk pada:
- Bayi baru lahir hingga berusia 2 tahun
- Bayi prematur
- Balita
- Anak-anak
- Orang dewasa, dan
- Ibu hamil
Di Indonesia, INTERLAC® adalah satu-satunya produk probiotik yang mengandung probiotik Lactobacillus reuteri DSM 17938.
Sebagai informasi tambahan, Lactobacillus reuteri DSM 17938 yang digunakan oleh INTERLAC sudah melalui 258 uji klinis pada 21.000 partisipan.
Selain keunggulan tersebut, INTERLAC juga bebas dari laktosa, sehingga aman dikonsumsi oleh bayi yang intoleransi terhadap laktosa.
Jadi, solusi untuk mengatasi kolik adalah dengan memberikan bakteri baik berupa lactobacillus reuteri seperti produk INTERLAC. Karena pada dasarnya, bakteri baik (probiotik) sangat bermanfaat untuk:
- Membantu proses pencernaan
- Meningkatkan sistem imun
- Melawan zat-zat beracun atau toksin
2. Cara Mencegah Bayi Kolik
Selain bisa digunakan untuk mengobati kolik, produk INTERLAC jika bisa digunakan untuk mencegah kolik pada bayi. Untuk mencegah agar bayi tidak mengalami kolik, kita bisa memberikan bayi produk INTERLAC Drop yang mengandung lactobacillus reuteri sejak bayi baru lahir.
Uji klinis telah menunjukkan Interlac dapat menurunkan waktu menangis pada bayi hingga 74% setelah 1 minggu pemakaian bahkan hasilnya sudah nampak dari mulai 1 hari pemakaian.
Produk INTERLAC bisa digunakan untuk mencegah bayi kolik karena INTERLAC bekerja untuk meningkatkan jumlah bakteri baik dan mengurangi bakteri jahat (patogen) di saluran cerna. Di samping itu, bakteri baik (probiotik) yang terkandung dalam INTERLAC juga berperan besar dalam membantu mengurangi jumlah bakteri berbahaya seperti E.Coli.
Dilihat dari bukti efikasi dan keamanannya, INTERLAC® yang mengandung Lactobacillus reuteri DSM 17938 adalah satu-satunya solusi yang direkomendasi karena telah teruji dan dibuktikan secara klinis sebagai terapi ataupun pencegahan kolik yang ampuh.
Seperti yang aku sampaikan sebelumnya di atas tadi, hasil studi menunjukkan bahwa, Interlac dapat menurunkan waktu menangis pada bayi hingga 74% setelah 1 minggu pemakaian bahkan hasilnya sudah nampak dari mulai 1 hari pemakaian.
. Masih dari hasil studi, tingkat keberhasilannya dalam menurunkan durasi menangis bayi yang diterapi dengan Interlac itu dapat mencapai 95%.
Secara tidak langsung, INTERLAC juga bermanfaat untuk mengurangi gas di perut bayi dan meningkatkan pola gerakan usus sehingga pencernaan bayi menjadi lebih lancar.
Selain bermanfaat untuk bayi, terapi kolik pada bayi menggunakan INTERLAC juga bermanfaat bagi ibu yang bayinya mengalami kolik. Pasalnya, kolik yang dialami oleh bayi dapat menyebabkan ibunya mengalami stres dan berpotensi mengurangi produksi ASI.
INTERLAC Drop Efektif Atasi Bayi Kolik
INTERLAC adalah produk yang mengandung Lactobacillus reuteri. Produk ini diimpor dari BioGaia yang populer sebagai World Leader in Probiotics.
Produk INTERLAC yang dikenal sebagai salah satu solusi efektif dan aman serta teruji klinis ini tersedia dalam berbagai pilihan, yaitu:
- Drops
- Sachet
- Tablet kunyah, dan
- Tablet hisap
BPOM menempatkan probiotik sebagai suplemen kesehatan. Karena itu, INTERLAC bisa dibeli tanpa menggunakan resep dokter.
Beli INTERLAC bisa di mana saja, mulai dari Apotek, baby shop, atau outlet-outlet modern seperti supermarket, Watson, Guardian, dan juga Boots. Selain itu, INTERLAC juga bisa dibeli secara online di Interbat Official Shop di berbagai toko online.
Komposisi INTERLAC Drops
Pada tiap 5 tetes Lactobacillus reuteri DSM 17938 terkandung sekitar 108 bakteri baik (CFU). Itu artinya, ada lebih dari 100 juta bakteri baik dalam setiap dosis penggunaan INTERLAC Drops.
Cara Pakai INTERLAC Drops
Untuk mengatasi dan mencegah kolik pada bayi, bayi bisa diberikan 5 tetes INTERLAC Drops 1x sehari atau sesuai dengan anjuran dokter.
Adapun cara pakai INTERLAC Drops untuk bayi kolik adalah:
- Terlebih dahulu kocok botolnya
- Tuangkan 5 tetes INTERLAC drop pada sendok teh (memiringkan botol sekitar 45°)
- Suapkan INTERLAC drop dari sendok ke mulut bayi
Setelah dibuka, INTERLAC drop sebaiknya disimpan di kulkas, bukan freezer. Setelah dibuka, INTERLAC drop dapat memberikan manfaat maksimal hingga 3 bulan.
Penutup
Salah satu penyebab bayi mengalami kolik adalah karena sistem pencernaan yang terganggu. Misalnya karena jumlah bakteri jahat (patogen) lebih banyak dari bakteri baik (probiotik).
Untuk mengobati kolik, kita bisa memberikannya INTERLAC drop yang mengandung probiotik Lactobacillus reuteri DSM 17938. Di Indonesia, INTERLAC adalah satu-satunya produk probiotik yang mengandung Lactobacillus reuteri DSM 17938. Ini adalah bakteri baik paling aman untuk bayi baru lahir. Sehingga aman diberikan bahkan kepada bayi prematur sekalipun. Baik itu untuk mengatasi kolik atau untuk mencegah agar bayi tidak mengalami kolik.
Probiotik ini bisa diberikan kepada bayi sejak usia 0 hingga 2 tahun. Menurut aku, INTERLAC adalah satu-satunya pilihan terbaik karena, selain sudah teruji secara klinis, INTERLAC varian Drop juga cocok diberikan ke bayi karena rasanya yang netral (plain). Oh ya, selain bisa dikonsumsi oleh bayi, produk probiotik INTERLAC juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil.
“Golden period of intervention” adalah periode kritis dalam perkembangan anak, dimulai dari 1000 hari pertama kehidupannya. Periode 1000 hari pertama kehidupan ini sangat berpengaruh terhadap kesehatan dan perkembangan otak anak di masa mendatang. Guna menciptakan generasi emas untuk Indonesia, kita perlu menciptakan lingkungan yang ideal untuk menerapkan perawatan yang optimal kepada anak. Salah satu caranya adalah dengan memberikan suplementasi bakteri baik.
Kolik pada bayi ini harus segera di carikan solusinya ya kak dan sebagi ibu harus belajar mengetahui ciri-ciri kolik pada bayi supaya lebih aware dan segera melakukan tindakan cepat
Dengan mengetahui ciri-ciri bayi kolik, memudahkan para ibu untuk ambil tindakan ya kak. Sedikit merasa adem, kalau kolik ini ternyata bisa sembuh dengan sendirinya. Ternyata ada probiotik buat bayi kolik. Untung ada interlac drop
terima kasih infonya Kak, jadi lebih paham, alhamdulillah kiddos dulu ga kolik sih, tapi aku pakai interlac juga pas ada masalah pencernaan, waktu itu dapat resep dari dokter, akhirnya stok juga di rumah
Kalau bayi rewel tanpa sebab harus hati-hati ya Mba, Put. Takutnya kolik dan sebaiknya segera di atasi. Kasihan juga kalau si kecil kelamaan sakitnya karena kolik dan orang tua gak peka.
Baru tahu istilah koliik pada bayi ternyata nangis yang kejer gitu ya. Jadi inget dulu keponakan ada yang nangis kejer gitu dibilangnya digangguin jin 🙂
Aku baru tahu kalau bayi nangis tanpa seba ini disebut Kolik. Memang kadang bayi harus dilatih untuk tidak nangsi sembarang kayak gini, dan ternyata ada praktis banget bisa disembuhkan dengan INTERLAC
Parenting tentang bayi kolik, tangis bayi ternyata sinyal ya, untuk komunikasi.Ya ampun ada bermacam macam tangisan, berarti nggak semua bayi nangis itu berarti lapar saja, artikel keren gini mah dua jempol deh.
untuk orangtua perlu mengetahui nih ya ciri-ciri si kecil mengalami kolik
dan tentunya penanganannya juga, sehingga bisa lebih waspada kedepannya dan bisa sediakan Interlac ini
bahagia banget rasanya ketika melahirkan dan mendengar tangis bayi, segala sakit rasanya hilang dalam sekejap.
tapi seiring waktu anak memang biasa mengalami kolik, dengan penanganan yang tepat kolik bisa diatasi dengan cara memberikan Interlac Drops ya.
kolik itu sama kaya tantrum apa engga sih ka? jujur gatau, berhubung belum punya anak jadi banyak istilah” parenting yang belum aku paham..
Wah, ilmu baru nih mom. Aku baru tahu hal seperti itu dinamakan kolik. Dulu anakku kalau nangis tanpa sebab yang jelas aku kebingungan sendiri. Udah dicek semua oke dan enggak ada hal yang mencurigakan. Bisa jadi saat itu anakku kolik ya. Aku telat banget untuk tahu informasi ini.
Aku baru tahu lho mbak kalo kolik berisiko menyebabkan anak mengalami ADHD.
Bisa jadi perhatian ini bagi siapapun jika buah hati kolik segera cari solusi yang tepat
Aku masih suka rada bingung ngebedain bayi kolik atau kembung. Itu sebenernya sama gak sih kak ? Apalagi kalo di rumah orang tua kan pasti dibilangnya kembung gara2 bla bla bla gitu, takutnya salah penanganan hehe.
Baru tahu ada produk interlac yang mengatasi kolik pada bayi, walaupun belum jadi ibu aku banyak belajar tentang dunia perbayian hihi. memang yaa ketika bayi kolik kita semua kadang bingung sekaligus pusing juga
susah juga sie ya kak mengenali gejala kolik ini terutama pada bayi yg memang blm bisa berkomunikasi tapi untungnya ada Interlac yang bisa mengatasi kolik. Jadi interlac ini juga aman buat dipakai sehari2 kah kak untuk mencegah kolik..apakah ada batasan terntu berapa lama digunakan terutama pada bayi? biat kita sebagai orangtua juga tdk berlebihan dalam memberikan suplemen ini 🙂
Akhirnya ada juga artikel yang membahas masalah kolik pada bayi beserta solusinya. Ini insightfull banget loh. Apalagi bagi pasutri yang baru pertama kali punya anak.
Mencerna maksud tangisan bayi memang gampang-gampang susah ya. Salah satunya ini. Kolik. Ternyata ciri-ciri tangisan bayi seperti diatas itu disebabkan Kolik. Dan untungnya udah ada Interlac yang menenangkan Bayi juga Ibu.
Wah, ternyata susah juga ya mendeteksi gejala kolik. Tapi emang paling bener dicegah dan misal kalau udah kejadian, bisa pakai Interlac ini ya? Helpful banget, jadi gak bikin mommy panik
Baru tahu ternyata prebiotik yang baik untuk bayi itu memang berbeda ternyata. Jadi Interlac ini jadi solusi agar ada keseimbangan bakteri baik dan buruk biar bayi gak kolik lagi
Probiotik tuh wajib buat anak, harus rutin dikonsumsi biar anak ga kolik. Interlac udah dipercaya & bisa jadi andalan probiotik anak
Meski udah punya dua anak, tetep aja sih bingung kalo si bungsu ini nangis terus,, rewel… ealah ternyata karena doi kembung perutnya.. mulai dari situ jg aku pakai interlac
Kolik pada bayi ini terlihat sepele tapi bisa menimbulkan hal serius ya seperti ADHD dan sepertinya masih banyak yang belum tahu. Btw anak saya juga pas bayi pernah dikasi interlac pas perut kembung, karena isinya bakteri baik, jadinya gak worry ngasihnya
Jadi ingat waktu si kecil masih bayi karena sering kolik mbak. Apalagi kalau sudah menangis pasti menjerit dan teriakannya luar biasa. Interlac ini bagus banget untuk si kecil.
Biasanya klo kolik aku rutin pijat ilu mom, bru tau prebiotik bisa ngurangin bahkan meredakan kolik g
Waktu anakku kena kolik, aku pasti selalu panik karena bingung banget mau sembuhinnya gimana. Ternyata bisa diatasi dengan probiotik ya.
Anak aku juga ada masalah di pencernaan nya, makasih ya kak rekomendasi nya probiotik ini ada di seluruh apotik kan ya?
Ternyata probiotik bisa buat menanggulangi kolik ya, sejauh ini cuma kebayang buat meningkatkan imun saja. Mantap, terima kasih infonya kak!