Lilpjourney.com | Health – Mempunyai gigi yang rapi tentu dambaan setiap orang. Tak terkecuali aku. Aku punya gigi yang susunanya tidak rapi. Beberapa temanku menyarankan untuk menggunakan behel. Tapi ada nggak ya cara atau alat merapikan gigi tanpa behel? Yang tentu saja aman digunakan.
Alasan Kenapa Punya Gigi Rapi itu Penting
Ada yang bilang : yang penting giginya bersih. Tapi aku kadang juga minder sih. Namanya juga manusia. Pengennya ‘lebih’. Bukan berarti tidak bersyukur. Tapi berusaha untuk lebih baik saja.
Tentu saja, untuk mendapatkan gigi rapi tidaklah mudah. Diperlukan perawatan ekstra, seperti menggunakan kawat gigi atau behel, retainer, atau lainnya yang dapat membantu mempercantik susunan gigi.
Selain untuk alasan kecantikan dan menambah kepercayaan diri, mempunyai gigi rapi juga ada hubungannya dengan kesehatan loh. Jika kalian punya susunan gigi yang tidak rata atau menumpuk, dapat berpengaruh pada kesehatan. Hal ini dapat terjadi karena susunan gigi yang tidak rata atau menumpuk bisa menyebabkan tumpukan sisa makanan.
Jika kita perhatikan, pada susuna gigi yang tidak rapi cenderung susah dibersihkan. Kalau kita tidak benar-benar teliti saat membersihkan gigi, tentu saja hal ini bisa memicu tumpukan sisa makanan yang dapat menyebabkan kerusakan gigi.
Solusi Merapikan Gigi Tanpa Behel
Sejujurnya aku pun pernah berkeinginan untuk memasang kawat gigi atau behel. Belum sempat aku merealisasikannya, atasan di tempat kerjaku sudah melakukan hal tersebut lebih dulu.
Beliau bercerita proses panjang sebelum memasang behel. Seperti mengunjungi dokter gigi, rontgen gigi, dan sampai pada tahap pemasangan behel. Akan tetapi, dari pengalaman beliau aku jadi khawatir untuk memasang behel. Memasang behel memang dapat digunakan untuk meluruskan dan menggeser gigi secara perlahan. Akan tetapi ternyata menggunakan behel itu bisa menimbulkan ketidak nyamanan.
Seperti yang atasanku ceritakan. Di awal penggunaan behel, beliau mengalami kesusahan makan karena saat mengunyah giginya terasa sakit dan ngilu. Ya ampun, ini sih namanya aku disuruh sekalian diet. Hehehe.
Setelah aku telusuri, ternyata ada loh cara lain untuk merapikan gigi tanpa behel. Yang tentunya cara ini lebih nyaman untuk diaplikasikan.
1# Merapikan gigi tanpa behel dengan Aligner
Sudah tau belum apa itu Aligner? Aligner adalah alat merapikan gigi tanpa behel dengan teknologi terbaru berbentuk menyerupai alat pelindung gigi yang biasanya dipakai atlet tinju. Tapi Aligner mempunyai bentuk yang lebih tipis sehingga mulut tidak penuh saat menggunakannya.
Saat kamu menggunakan alat ini, tentu akan lebih nyaman karena tidak mengundang perhatian seperti saat menggunakan behel. Agar lebih nyaman dan pas digunakan, pembuatan ukuran alat merapikan gigi tanpa behel ini ini disesuaikan dengan pengguna. Jadi dibuat berdasarkan pesanan sesuai dengan rekomendasi dan evaluasi dokter gigi.
Saat kalian memutuskan menggunakan Aligner, kalian akan mendapat beberapa seri aligner dengan ukuran sesuai hasil simulator teknologi komputer berdasarkan kondisi gigi. Pemakaian Aligner disarankan selama 20 jam perhari selama 2 sampai 3 minggu sebelum ganti ke seri Aligner lain.
Hasil dari penggunaan Aligner secara teratur dapat kita lihat dalam 3 bulan hingga 1 tahun, tergantung pada kondisi gigi.
Nah karena kita nggak perlu menggunakannya secara permanen, maka kita bisa melepas dan memasang alat ini tanpa bantuan dokter. Tapi ada beberapa hal yang harus kita perhatikan agar alat merapikan gigi tanpa behel ini awet :
- Melepas Aligner saat makan atau minum yang berwarna seperti kopi dan teh.
- Rutin dibersihkan dengan cara mencuci, menyikat, dan merendamnya dengan cairan antiseptik.
- Pastikan Aligner benar-benar kering sebelum disimpan.
Aligner mempunyai beberapa manfaat untuk mengatasi masalah gigi seperti:
- Anterior crossbite yaitu kondisi di mana bentuk antara rahang atas dan rahang bawah tidak sejajar.
- Gapped teeth yaitu masalah gigi yang terjadi karena celah terlalu lebar atau terlalu renggang sehingga tidak nyaman untuk makan.
- Pre-Restorative/Pre-Prosthetic yaitu keadaan ketika maloklusi gigi menyulitkan untuk dilakukan prostetik gigi atau perawatan restorasi gigi.
- Deep bite yaitu kondisi gigi depan bagian atas saling tumpang tindih dengan gigi depan bagian bawah.
- Overcrowding yaitu kondisi gigi terlalu berjejalan atau berdempetan.
- Open bite yaitu kondisi gigi depan memiliki jarak vertikal.
2# Veneer
Salah satu cara merapikan gigi tanpa behel yang banyak diketahui orang yaitu Veneer. Dibandingkan untuk merapikan, Veneer lebih populer karena biasa digunakan untuk memutihkan gigi.
Padahal Veneer bisa digunakan untuk merapikan dan memperbaiki gigi yang berantakan pada kasus gigi ringan hingga sedang. Contohnya gigi yang jaraknya terlalu jauh dan tidak lurus.
3# Dental Contouring
Dental contouting adalah merapikan gigi dengan membentuk ulang gigi. Caranya dengan melakukan pengikisan lapisan enamel atau lapisan luar gigi untuk mengubah bentuk, panjang, dan permukaan gigi. Metode ini dilakukan dengan amplas khusus agar gigi yang berantakan terlihat lebih rapi.
Dental contouring mempunyai kekurangan yaitu tidak dapat diaplikasikan bagi kalian yang mempunyai masalah gigi sensitif, berlubang, atau punya masalah gusi.
Penutup
Dari ketiga pilihan merapikan gigi di atas, jujur saja aku lebih tertarik dengan Aligner. Alasannya karena sepertinya lebih aman dan nyaman untuk digunakan. Selain itu dari segi perawatan, tentunya biayanya lebih terjangkau.
Jika kalian juga tertarik menggunakan aligner gigi, KLAR aligner bisa menjadi pilihan yang tepat. Sebab, aligner ini berkualitas dan terbukti aman untuk dipakai. Untuk penggunaannya, kalian bisa konsultasi ke dokter gigi yang bekerjasama dengan KLAR. Kabar baiknya, bagi kalian yang ada di Banjarmasin sudah ada loh klinik yang bekerjasama dengan KLAR.
Mempunyai gigi rapi dan sehat tentu dambaan setiap orang. Semoga artikel alat merapikan gigi tanpa behel ini bermanfaat ya.
PS
Peluk dari jauh